I. KUESIONER SUPERVISI MUTU
link download klik disini
1. Kegiatan supervisi mutu dapat dilakukan sekurang-kurangnya satu kali
2. Instrumen ini terdiri dari 4 bagian, yakni Sistem Penjaminan Mutu Internal, Manajemen Sekolah, Proses Pembelajaran dan Kompetensi Lulusan Siswa.
Bagian A untuk menggambarkan pemahaman sekolah mengenai standar/indikator serta untuk melihat keterlaksanaan SPMI pada satuan pendidikan.
Bagian B untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada manajemen yang dilakukan oleh sekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan dan pengelolaan manajemen yang ada di sekolah.
Bagian C untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran disekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah ke depannya yang akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah.
Bagian D untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada kompetensi kelulusan siswa, kendala yang terjadi di sekolah, upaya yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut yang akan dilakukan oleh sekolah dalam meningkatkan mutu dari kompetnsi siswa.
3. Petugas Supervisi mencatat kondisi sekolah dan masalah di sekolah yang disupervisi, dengan mengacu pada indikator supervisi mutu.
4. Selanjutnya Petugas Supervisi bersama pihak Sekolah melakukan diskusi untuk menemukan solusi atau tidak lanjut untuk peningkatan mutu sekolah.
A. SISTEM PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN
Tujuan: Untuk mendapatkan gambaran tentang pemahaman sekolah terhadap standar serta untuk mengetahui sejauh mana sekolah sudah melaksanakan SPMI
Hal-hal yang perlu digali:
1. Pemahaman satuan pendidikan tentang standar K13, PPK Literasi dan SNP.
2. Sosialisasi standar yang pernah diikuti dan didesiminasikan di sekolah (Jenis standar, peserta, kuantitas pelaksanaan)
3. Permasalahan yang dihadapi sekolah dalam pemahaman standar
4. Tindak lanjut yang dilakukan oleh sekolah agar warga sekolah memahami seluruh standar
5. Pemahaman warga sekolah mengenai SPMI
6. Keberadaan TPMPS
7. Pemahaman TPMPS tentang peran dan fungsinya
8. Pelaksanaan siklus SPMI
9. Pemetaan mutu
10. Penyusunan perencanaan berdasarkan Rapor Mutu
11. Pelaksanaan pemenuhan mutu
12. Monitoring Pelaksanaan program dan evaluasi capaian
1. Dokumen yang sudah dimiliki dan difahami oleh sekolah terkait SNP : (cheklist dokumen yang dimiliki pada kota di samping )
* UU-RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
* Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan Perubahannya (PP Nomor 32/2013; dan PP Nomor 13/2015)
* Perpres Nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter
* Permendikbud Nomor 70 tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusi (bagi sekolah yang melaksanakan)
* Permendikbud Nomor 61 tahun 2014 tentang KTSP pada Pendididikan Dasar dan Menengah
* Permendikbud Nomor 62 tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Pendididikan Dasar dan Menengah
* Permendikbud Nomor 63 tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendididikan Dasar dan Menengah
* Permendikbud Nomor 79 tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013.
* Permendikbud RI Nomor 160 tahun 2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum 2006 & Kurikulum 2013
* Permendikbud 23 tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti
* Permendikbud RI Nomor 20 tahun 2016 tentang SKL pada Pendididikan Dasar dan Menengah
* Permendikbud RI Nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi pada Dikdasmen
* Permendikbud RI Nomor 22 tahun 2016 tentang Standar Proses pada Dikdasmen
* Permendikbud RI Nomor 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan
* Permendikbud RI Nomor 24 tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kurikulum 2013 yang telah diubah ke dalam Permendikbud RI Nomor 37 tahun 2018 tentang Perubahan Permendikbud RI Nomor 24 tahun 2016
* Permendikbud RI Nomor 28 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
* Permendikbud RI Nomor 20 tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan
* Surat Edaran Mendikbud RI Nomor 14 Tahun 2019 tentang Penyederhanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
* Surat Edaran Mendikbud RI Nomor 1 Tahun 2020 tentang Kebijakan Merdeka Belajar dalam Penentuan Kelulusan Peserta Didik dan Pelaksanaan PPDB Tahun Pelajaran 2020/2021.
* Peraturan Gubernur Riau Nomor 72 tahun 2015 tentang Pelaksanaan Pembelajaran Muatan Lokal Budaya Melayu Riau
* PP 17 tahun 2010 yang telah diubah kedalam PP nomor 66 tahun 2010 tentang pengelolaan pendidikan.
* PP nomor 74 tahun 2008 tentang Guru yang telah diubah kedalam PP nomor 19 tahun 2017 tentang Perubahan atas PP nomor 74 tahun 2008 tentang guru
* Permendiknas nomor 24 tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasana
* Permendiknas nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kompetensi Kepala Sekolah
* Permendikbud Nomor 6 tahun 2018 tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah
* Permendikbud Nomor 15 tahun 2018 tentang Pemenuhan beban Kerja Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah
* Permendiknas nomor 16 tahun 2007 tentang Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru
* Permendikbud Nomor
* SE Sesjen No 15 tahun 2020 tentang Pedoman penyelenggaraan belajar dari rumah dalam masa darurat Covid 19
* Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020
* Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kemendikbud Nomor 15 Tahun 2020
* Keputusan Bersama 4 Menteri (Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Dalam Negeri) Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran Dan Tahun Akademi K Baru Di Masa Pandemi Corona Virus Disease (COVID-19)
* Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2020/2021 Dan Tahun Akademik 2020/2021di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)
* SK Dirjen No. 330/D.D05/KEP/KR/2017 Tentang KI-KD
* Perdirjen Dikdasmen No. 07/D.D5/KK/2018 Tentang Struktur Kurikulum SMK
* Perdirjen Dikdasmen No. 464/D.D5/KR/2018 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran SMK
* Buku Indikator Mutu
2. Standar yang sudah disosialisasikan kepada Guru adalah?
* SKL
* Standar Isi
* Standar Proses
* Standar Penilaian
* Standar Sarpras
* Standar Manajerial
* Standar Pembiayaan
* Standar PTK
* Standar atau aturan yang berkaitan dengan Pelaksanaan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19
3. Apakah permasalahan yang dihadapi sekolah dalam pemahaman Standar?
* Kurang sosialisasi
* Regulasi yang sering berubah
* Kemampuan SDM terbatas
* Sarana dan prasarana tidak mendukung
* Anggaran tidak mendukung
* Belum memiliki buku indikator mutu
* Lainnya (sebutkan) ….
4. Tindak lanjut yang dilakukan sekolah terkait identifikasi permasalahan diatas ….
* Meningkatkan sosialisasi
* Meningkatkan kemampuan SDM
* Pengadaan sarana dan prasarana
* Meningkatkan Anggaran
* Memiliki buku indikator
* Lainnya (sebutkan) ….
5. Pernahkah sekolah mendapatkan Sosialisasi SPMI?
o Pernah
o Tidak Pernah
6. Jika pernah, siapakah yang melakukan sosialisasi?
o Pengawas Sekolah
o Fasilitator Daerah (Fasda)
o Dinas Pendidikan
o Tim Penjaminan Mutu Pendidikan (TPMPD)
o LPMP
7. Apakah sekolah sudah memiliki Tim Penjaminan Mutu Pendidikan (TPMPS)?
o Sudah
o Belum
8. Apakah TPMPS paham dengan tugas dan fungsinya?
o Paham
o Tidak Paham
9. Apakah rekomendasi berdasarkan hasil rapor mutu?
o Ya
o Tidak
10. Apakah sekolah menyusun rencana pemenuhan mutu berdasarkan rekomendasi?
o Ya
o Tidak
11. Apakah Sekolah mensinkronkan rencana implementasi pemenuhan mutu dengan RKS dan RKAS?
o Ya
o Tidak
12. Tahapan pelaksanaan Monev yang sudah dilakukan sekolah:
* Belum ada
* Rencana Program Monev
* Menyusun Instrumen Monev
* Melaksanakan Monev
* Menyusun rencana tindak lanjut hasil Monev
13. Warga sekolah dapat menjelaskan sekolah saat ini berada pada tahap siklus SPMI
o Pemetaan Mutu
o Perencanaan Pemenuhan Mutu
o Pemenuhan Mutu
o Monitoring dan Evaluasi
o Penetapan Standar Baru
14. Sekolah telah melalui tahapan siklus SPMI berikut ini :
* Pemetaan Mutu
* Perencanaan Pemenuhan Mutu
* Pemenuhan Mutu
* Monitoring dan Evaluasi
* Penetapan Standar Baru
B. MANAJEMEN SEKOLAH
Tujuan: untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada manajemen yang dilakukan oleh sekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan dan pengelolaan manajemen yang ada di sekolah.
Indikator Manajemen sekolah
1 |
Manajemen dokumen sekolah |
2 |
Manajemen berbasis sekolah (pengumpulan data di sekolah, jenis data yang diambil, updatingnya) |
3 |
Ketersediaan pendidik dan tenaga pendidikan |
4 |
Sekolah memiliki bangunan/ruang yang mendukung program peningkatan mutu (pojok baca, area baca, pemanfaatan papan sekolah, dll) |
5 |
Manajemen lingkungan, perpus, labor, kelas |
6 |
Tim yang menggerakkan penjaminan dan peningkatan mutu (K13, literasi, PPK dan SNP). |
7 |
Penghargaan atas upaya atau hasil kegiatan peningkatan mutu |
8 |
Sekolah menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler |
9 |
Pengembangan Jejaring Tri Pusat Pendidikan (Sekolah, Keluarga, Masyarakat) |
10 |
Pengembangan peran guru sebagai tutor, fasilitator, katalisator, pelindung dan penghubung sumber-sumber belajar |
11 |
Pembiasaan nilai-nilai utama Karakter dalam keseharian secara rutin (Upacara, kegiatan literasi, menyanyikan lagu Kebangsaan, Lagu Nasional/Daerah, berdoa bersama, dsb) |
12 |
Pengembangan Branding sekolah (citra keunikan, kekhasan dan keunggulan) |
13 |
Pengembangan norma, peraturan, dan tradisi sekolah yang aman dan menyenangkan |
14 |
Pengembangan potensi peserta didik melalui keteladanan Kepala Sekolah, Pendidik, dan Tenaga Kependidikan sepanjang waktu dalam kehidupan sehari-hari |
15 |
Kepala Sekolah mengembangkan peran sebagai manajer, inovator, motivator, dan kolaborator |
16 |
Pelibatan dan pemberdayaan (lembaga keagamaan, seni, budaya, bahasa, sastra, sains, TIK, sosial, ekonomi, olahraga, dsb) di sekolah |
17. |
Pemanfaatan sekolah sebagai sumber belajar bagi masyarakat sekitarnya |
A. Manajemen Dokumen Sekolah
1. Satuan pendidikan memiliki pedoman pengelolaan satuan pendidikan selama masa pandemi yang terdiri dari :
ÿ Belajar Dari Rumah
ÿ Jadwal Piket
Jika tidak memiliki, penyebabnya adalah :
ÿ Dinas pendidikan tidak mewajibkan Satuan pendidikan
ÿ Satuan pendidikan tidak mendapat informasi
ÿ Satuan pendidikan menganggap tidak perlu
ÿ Lainnya, sebutkan .............
2. Pedoman mengajar yang dibuat menjangkau semua siswa, termasuk siswa berkebutuhan khusus:
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebab sehingga pedoman tersebut tidak menjangkau siswa berkebutuhan khusus:
o Tidak ada siswa berkebutuhan khusus di Satuan pendidikan
o Satuan pendidikan tidak memahami cara menyusun pedoman yang menjangkau semua siswa
o Lainnya (sebutkan) ……………………………….
3. RPP untuk masa darurat COVID-19 memuat instruksi dan materi pembelajaran, media dan materi yang sesuai dengan moda pelaksanaan Daring/luring?
o Sudah
o Belum
o Sebahagian
Jika belum, sebutkan alasannya!
ÿ Kurangnya pemahaman guru dalam menyusun RPP
ÿ Kurangnya pemahaman terhadap pembelajaran daring
ÿ Kurangnya pemahaman tentang pembelajaran luring
ÿ Kurangnya penguasaan guru di bidang IT
ÿ Lainnya, sebutkan...............
4. RPP untuk masa Pandemi Covid-19 memuat instruksi untuk melakukan adaptasi materi pembelajaran untuk peserta didik penyandang disabilitas?
o Sudah
o Belum
o Sebahagian
Jika belum, penyebab belum dimuatnya instruksi adalah:
* Satuan Pendidikan tidak memiliki peserta didik penyandang disabilitas
* Satuan Pendidikan tidak memiliki pendidik khusus untuk penyandang disabilitas
* Lainnya, sebutkan ….
5. Satuan pendidikan memiliki rencana kerja pembersihan seluruh sarana dan prasarana satuan pendidikan minimal 2 (dua) kali sehari, saat sebelum KBM dimulai dan setelah KBM selesai sesuai dengan SE Sesjen No. 15 Tahun 2020
o Ya
o Tidak
Jika ya, bentuknya:
* Mempersiapkan petugas
* Membuat jadwal secara berkala
* Mempersiapkan peralatan pembersihan
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, penyebabnya adalah:
* Satuan Pendidikan tidak mempunyai biaya
* Satuan Pendidikan tidak mendapat informasi
* Satuan Pendidikan belum memandang perlu pembersihan sarana dan prasarana oleh petugas tertentu
* Lainnya, sebutkan ….
6. Satuan pendidikan memiliki dokumen Protokol Kesehatan Umum Satuan Pendidikan
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya adalah ….
* Dinas Pendidikan tidak mewajibkan satuan Pendidikan
* Satuan Pendidikan tidak mendapat informasi
* Satuan Pendidikan tidak memahami cara menyusun protokol kesehatan umum Satuan Pendidikan
* Lainnya, sebutkan ….
7. Satuan pendidikan memiliki dokumen Prosedur Operasional Standar (POS) persiapan berangkat siswa dari rumah menuju satuan Pendidikan
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya adalah ….
* Dinas Pendidikan tidak mewajibkan satuan Pendidikan
* Satuan Pendidikan tidak mendapat informasi
* Satuan Pendidikan tidak memahami cara menyusun POS persiapan berangkat siswa dari rumah menuju satuan Pendidikan
* Lainnya, sebutkan ….
8. Satuan pendidikan memiliki pusat informasi bagi warga satuan pendidikan :
o Ya
o Tidak
Jika ya, pusat informasi dalam bentuk:
* Posko Penanganan Covid-19
* Kontak Person
* Akun media social
*
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, alasannya …………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………..
B. Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
9. Satuan Pendidikan melakukan koordinasi dengan instansi-instansi terkait, diantaranya:
* Dinas Pendidikan
* Gugus penanganan Covid-19 setempat
* Puskesmas setempat
10. Satuan Pendidikan memiliki materi edukasi untuk orang tua dalam pembiasaan protokol Kesehatan masa Pandemi Covid-19?
o Ya
o Tidak
Jika ada, dilakukan dalam bentuk:
* Video
* Sosialisasi langsung
* Buku panduan/buku saku
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, penyebabnya:
* Kurangnya kompetensi guru
* Tidak adanya pedoman
* Lainnya, sebutkan ….
11. Satuan Pendidikan melakukan koordinasi dengan pihak berkepentingan untuk mendapatkan layanan dukungan psikososial terhadap guru, siswa, dan orang tua:
o Ya
o Tidak
12. Apakah di satuan Pendidikan terdapat Tim Siaga Darurat penanganan Covid-19?
o Ada
o Belum
13. Apakah ada program pembekalan mengenai tugas dan tanggung jawab kepada tim?
o Ada
o Belum
14. Apakah ada kerja sama/koordinasi antara tim siaga darurat penanganan Covid-19 Satuan Pendidikan dengan instansi lain?
o Ada
o Belum
Jika ada, kerja sama dengan instansi:
* Dinas Pendidikan
* Dinas Kesehatan
* Lainnya, sebutkan ….
15. Satuan Pendidikan memberikan laporan secara berkala kepada Dinas Pendidikan dan/atau pos Pendidikan:
o Ya
o Tidak
Jika ya, laporan berisi tentang:
* Kondisi Kesehatan warga satuan Pendidikan
* Metode pembelajaran jarak jauh yang digunakan
* Jumlah peserta didik yang belum terlayani
* Kendala pelaksanaan BDR
* Praktik baik dan capaian hasil belajar peserta didik
Jika tidak, penyebabnya:
* Dinas Pendidikan tidak mewajibkan satuan Pendidikan
* Satuan Pendidikan tidak mendapat informasi
* Satuan Pendidikan tidak memiliki sumber daya untuk Menyusun
* Lainnya, sebutkan ….
16. Satuan Pendidikan aktif mempromosikan protokol pencegahan penyebaran Covid-19:
o Ya
o Tidak
Jika ya, bentuk promosi tersebut berupa:
* Poster
* Konten di media sosial
* Papan pengumuman satuan Pendidikan
* Spanduk
* Brosur
* Pemberitahuan
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, alasannya adalah
…………………………………………………………………….………………………………………………………………………………………………………………….....
17. Satuan Pendidikan memiliki aturan kewajiban menggunakan masker saat di satuan Pendidikan:
o Ya
o Tidak
18. Satuan pendidikan membuat, memiliki dan menempatkan media sosialisasi tentang pengetahuan pencegahan dan penanggulangan covid 19 bagi warga satuan Pendidikan:
o Ya
o Tidak
Jika ya, media diletakkan di:
* Kantin
* Toilet
* Fasilitas CTPS
* Lorong
* Tangga
* Lokasi antar jemput
* Tempat lainnya, sebutkan ….
Isi pesan dari media tersebut adalah ….
* informasi pencegahan COVID-19 dan gejalanya;
* protokol kesehatan selama berada di lingkungan satuan pendidikan;
* informasi area wajib masker, pembatasan jarak fisik, CTPS dengan air mengalir serta penerapan etika batuk/bersin
* ajakan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
* prosedur pemantauan dan pelaporan kesehatan warga satuan Pendidikan
* informasi kontak layanan bantuan kesehatan jiwa dan dukungan psikososial
* protokol kesehatan
Jika tidak, sebutkan alasannya
……………………………………………………………………...………………………………………………………………………………………………………………….......
19. Satuan pendidikan memiliki pusat sistem dan prosedur manajemen kedaruratan bencana alam:
o Ya
o Tidak
Jika ya, dalam bentuk:
* Posko bencana alam di masa Covid-19
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, sebutkan alasannya
……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………........
C. Pengembangan Peran Guru
20. Apakah selama masa pandemi Covid-19 guru melaksanakan pembelajaran daring/luring ?
o Ya
o Tidak
Jika daring, aplikasi yang digunakan:
* WA Group
* Google Classroom
* Edmodo
* Rumah Belajar
* Microsoft Teams
* Lainnya, sebutkan ….
Jika luring, menggunakan:
* Televisi
* Radio
* Modul belajar mandiri dan LK
* Bahan ajar cetak
* Alat peraga dan media belajar dari benda dan lingkungan sekitar
* Konsultasi tatap muka ke Satuan Pendidikan
* Visitasi guru ke rumah
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, penyebabnya:
* Kurangnya kompetensi guru di bidang IT
* Kurangnya sarana dan prasarana guru
* Tidak adanya jaringan internet
* Kondisi ekonomi orang tua siswa
* Kondisi keuangan guru
* Lainnya, sebutkan ….
D. Sarana Prasarana
21. Sarpras pembelajaran yang didistribusi Satuan pendidikan ke siswa berupa:
* Alat peraga
* LKPD
* Modul
* Lainnya, sebutkan ….
22. Satuan pendidikan memiliki toilet yang terjaga kebersihannya
o Ya
o Tidak
23. Satuan pendidikan memiliki fasilitasi cuci tangan pakai sabun di lingkungan Satuan pendidikan yang terletak di:
* dekat gerbang masuk Satuan Pendidikan
* depan kelas
* depan kantin
* depan majelis guru
* depan perpustakaan
* depan laboratorium
* tempat lainnya, sebutkan ….
E. Manajemen Lingkungan
24. Satuan pendidikan melakukan pengukuran suhu tubuh warga Satuan pendidikan yang memasuki Satuan pendidikan:
o Ya
o Tidak
25. Satuan pendidikan memiliki Posko COVID 19 yang mudah di jangkau
o Ya
o Tidak
26. Satuan pendidikan memiliki jadwal kunjungan petugas puskesmas untuk mengecek kondisi kesehatan warga Satuan Pendidikan:
o Ya
o Tidak
F. Program Peningkatan Mutu
27. Satuan pendidikan memastikan ketersediaan gawai/komputer/ laptop untuk fasilitas pembelajaran daring yang dimiliki guru dalam memfasilitasi pembelajaran jarak jauh:
o Ya
o Tidak
28. Satuan pendidikan memiliki data siswa yang memiliki dan tidak memiliki perlengkapan untuk pembelajaran daring:
o Ya
o Tidak
29. Satuan pendidikan memastikan guru dan siswa mendapatkan akses untuk pembelajaran luring
o Ya
o Tidak
30. Satuan pendidikan mendistribusi sarana pembelajaran luring dan alat peraga ke rumah peserta didik termasuk alat peraga pendidikan bagi peserta didik penyandang disabilitas (bagi yang tidak memiliki akses ke pembelajaran daring).
o Ya
o Tidak
Jika ya, contoh metode yang digunakan:
* Kunjungan langsung dari satuan Pendidikan
* Siswa dan guru mendatangi satuan Pendidikan
* Lainnya, sebutkan …..
Jika tidak, penyebabnya:
* Satuan Pendidikan tidak menyiapkan
* Tempat tinggal siswa sulit dijangkau
* Jumlah guru terbatas untuk mendistribusi
* Lainnya, sebutkan ….
G. Program Sekolah
31. Apakah Satuan pendidikan telah membuat program pengasuhan untuk mendukung orang tua/wali untuk mendampingi peserta didik?
o Sudah
o Belum
Jika sudah, berapa kali program pengasuhan itu dilakukan?
o 1 x seminggu
o 1 x sebulan
o 2 x sebulan
o Lainnya, sebutkan ….
Jika sudah, pengasuhan dilakukan dalam bentuk:
* Kunjungan langsung berkelompok
* Video
* Lainnya, sebutkan ….
Jika belum, penyebabnya:
* Kurangnya fasilitasi dari satuan Pendidikan
* Kurangnya sarana prasarana
* Kondisi sosial ekonomi orang tua/wali
* Lainnya, sebutkan ….
o Ya
o Tidak
Jika ya, sosialisasi dilakukan dalam bentuk:
* Rapat dengan komite
* Pengumuman
* Lainnya, sebutkan ….
Jika tidak, alasannya……………………………………………………………… ……………..………………………………………………………..……………………...
H. PPK dan Literasi
33. Kurikulum 2013 yang digunakan di satuan pendidikan :
* Kurikulum 2013 lengkap
* Kurikulum Darurat (daerah khusus)/kurikulum 2013 yang disederhanakan Kemdikbud
* Kurikulum yang disederhanakan secara mandiri
34. Pelaksanaan pembelajaran mengandung muatan :
* Pembelajaran bermakna
* Pembelajaran kecakapan hidup
* Pembelajaran praktik
35. Kepala Satuan pendidikan dan guru di satuan pendidikan selalu memberikan informasi pencegahan COVID 19 sebelum pembelajaran di mulai
o Ya
o Tidak
36. Kursi di ruang kelas di atur dengan jarak minimal 1 meter:
o Ya
o Tidak
37. Kepala satuan pendidikan dan guru selalu memberikan contoh mencuci tangan menggunakan sabun
o Ya
o Tidak
38. Kepala satuan pendidikan dan guru selalu mengingatkan untuk tidak menyentuh wajah, terutama hidung mata dan mulut
o Ya
o Tidak
C. PROSES PEMBELAJARAN
Tujuan: untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran disekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah.
Indikator Proses Pembelajaran:
1 |
Aktivitas Siswa Saat Pembelajaran |
2 |
Aktivitas Guru Dalam Membuka Pembelajaran |
3 |
Sumber Belajar |
4 |
Kegiatan Guru Pada Saat Pembelajaran |
5 |
Metode Pembelajaran |
6 |
Media Pembelajaran |
7 |
Aktivitas Penutupan Pembelajaran |
8 |
Karakteristik Kompetensi Sikap |
9 |
Sikap Siswa |
10 |
Permasalah Sikap |
11 |
Kekerasan |
12 |
Keterampilan Siswa |
13 |
Sumber Pembelajaran |
14 |
Teknologi Untuk Belajar |
15 |
Aktifitas Belajar |
16 |
Prestasi Siswa |
17 |
Lingkup Pengembangan |
18 |
Perangkat Pembelajaran |
19 |
Pemanfaatan Hasil Penilaian |
20 |
Teknik Penilaian (Sikap,ketrampilan, dan pengetahuan) |
Instrumen bagi Sekolah yang melaksanakan PJJ
1.
|
* K-13
* Kurikulum darurat (dalam kondisi khusus)
* Melakukan penyederhanaan kurikulu secara mandiri
2. Guru memiliki dokumen RPP PJJ masa Pandemi Covid-19T.P. 2020/2021?
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebab guru tidak menyusun dokumen:
* Kepala sekolah tidak mewajibkan guru
* Guru kurang memahami cara menyusun RPP PJJ
* Lainnya, tuliskan ….
3. Komponen yang sudah termuat dalam RPP PJJ tersebut:
* Tujuan
* Kegiatan pembelajaran
* Evaluasi
* LKPD
* Lainnya, tuliskan ….
4. Mengikuti pelatihan daring dalam rangka peningkatan kapasitas dan kompetensi pengelolaan pembelajaran masa pandemi covid-19:
o Tidak pernah
o Pernah
5. Fokus materi kecakapan hidup yang sudah termuat dalam RPP:
* Literasi dan numerasi
* Pencegahan dan penanganan pandemi covid-19
* Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Gerakan Masyarakat Sehat (Germas)
* Kegiatan rekreasional dan aktivitas fisik
* Spiritual keagamaan
* Penguatan karakter dan budaya
* Lainnya, sebutkan …..
6. Langkah pra pembelajaran dalam penyiapan administrasi pembelajaran yang sudah dilakukan:
□ Menyiapkan RPP
□ menyiapkan bahan ajar
□ menyiapkan jadwal
□ menyiapkan penugasan/LKPD
□ menyiapkan lembar aktivitas siswa/pemantauan
7. Langkah pra pembelajaran dalam pendistribusian bahan ajar yang sudah dilakukan:
□ mengirimkan ke peserta didik/orang tua/wali
□ Orang tua/peserta didik menjemput ke sekolah
□ Memastikan semua peserta didik telah mendapatkan lembar jadwal dan penugasan
□ Memastikan pengiriman/penjemputan mengacu pada protokol covid 19
8. Moda pembelajaran yang digunakan?
o Daring
o Luring
o Kombinasi (daring dan luring)
Moda Daring
9. Proses pembelajaran dengan moda daring dilakukan melalui:
* Tatap muka virtual
* Learning Management System (LMS)
* Media Sosial
Jika dijawab Tatap muka virtual, media yang digunakan
□ Zoom Meeting
□ Webex Cisco
□ Google Hangout Meets
□ Microsoft Teams Rooms
□ Jitsi Meet
□ Lainnya…………………….
Jika menggunakan Learning Management System (LMS), jenis yang digunakan;
□ Edmodo
□ Google Classroom
□ Office 365
□ Moodle
□ Blog
□ Lainnya …………………
Jika menggunakan Media Sosial, jenis yang digunakan:
□ Telegram
□ Youtube
□ Lainnya………………..
10. Langkah pra pembelajaran yang sudah dilakukan:
□ membuat grup aplikasi komunikasi orang tua/wali peserta didik
□ membuat grup aplikasi komunikasi peserta didik;
□ menginventarisir ketersediaan sarana;
□ memilih aplikasi media yang akan digunakan;
□ memastikan pemahaman penggunaan aplikasi media yang digunakan
□ menetapkan materi dan jadwal
□ memastikan orang tua/wali peserta didik/peserta didik mendukung pembelajaran daring
11. Jika menggunakan tatap muka virtual dan media sosial, langkah yang sudah dilakukan:
□ Memeriksa kehadiran peserta didik
□ Berdoa sebelum pembelajaran dimulai
□ Penyampaian materi sesuai dengan metode
□ Memberikan kesempatan pada peserta didik untuk bertanya, mengemukakan pendapat
□ Menyimpulkan pembelajaran
□ melakukan refleksi
12. Jika menggunakan LMS, Langkah yang sudah dilakukan:
□ Mengkomunikasikan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik terkait penugasan belajar;
□ Memastikan orang tua/wali peserta didik mengikuti pembelajaran dan mengakses LMS
□ Memantau aktivitas peserta didik dalam LMS
□ Membuka layanan konsultasi
13. Langkah saat pembelajaran yang sudah dilakukan:
□ Pembelajaran luring didampingi orang tua/wali peserta didik sesuai dengan jadwal dan penugasan yang telah diberikan
□ Guru melakukan kunjungan kerumah peserta didik
□ Jika menggunakan radio dan televisi guru terlibat mendengarkan dan menonton siaran yang sedang berlangsung
□ Berdoa sebelum dan sesudah belajar
14. Langkah pasca pembelajaran yang sudah dilakukan:
□ Mengumpulkan lembar aktivitas
□ Penugasan
□ Memberikan umpan balik
Moda Luring
15. Langkah usai pembelajaran yang sudah dilakukan:
□ Mengumpulkan lembar aktivitas dan penugasan
□ Orang tua/wali peserta didik menandatangani lembar pemantauan harian pada lembar aktivitas peserta didik;
□ Penugasan sesuai jadwal
□ Hasil penugasan dijadikan sebagai bahan refleksi
16. Sumber belajar yang digunakan dalam moda luring:
□ Media Cetak
□ Buku
□ Modul
□ Lingkungan
□ Media televisi
□ Media radio
□ Lainnya …………..
Instrumen bagi Sekolah yang melaksanakan Tatap Muka
1. Materi dan perangkat pembelajaran yang sudah disiapkan:
□ RPP
□ Materi/Modul
□ LKPD
□ Media/Alat peraga
2. Perangkat pembelajaran yang dibuat sudah sesuai dengan ketentuan pembelajaran masa covid 19
□ Waktu/Jadwal
□ Materi
3. Saat kedatangan peserta didik, dilakukan pemeriksaan:
□ Pengukuran suhu tubuh
□ Identifikasi adanya gejala batuk, pilek, sakit tenggorokan, sesak napas
□ Memastikan siswa membawa masker
□ Memastikan siswa membawa tisu
□ Memastikan siswa mencuci tangan sebelum masuk sekolah atau menggunakan cairan pembersih tangan (Handsanitizer)
4. Jika Siswa tidak membawa masker, guru/petugas melakukan:
□ Menyediakan masker
□ Menyuruh siswa pulang
□ Membiarkan tetap tidak menggunakan masker
□ Menegur siswa yang tidak membawa masker
5. Guru melakukan kegiatan pendahuluan:
□ Absensi
□ Apersepsi
□ Motivasi
6. Semua siswa menggunakan masker sepanjang pembelajaran berlangsung
o Ya
o Tidak
7. Siswa tetap menjaga jarak selama proses pembelajaran (Ke belakang Belum dibuat bank solusi)
o Ya
o Tidak
8. Siswa tetap tidak melakukan kontak fisik, seperti bersalaman.
o Ya
o Tidak
9. Menerapkan etika batuk/bersin
o Ya
o Tidak
10. Konsisten terhadap jadwal pelajaran yang telah disusun berdasarkan ketentuan
o Ya
o Tidak
11. Jumlah siswa dikelas tidak lebih dari 18 orang.
o Ya
o Tidak
Jika Tidak, berapa jumlah siswa
……………………….
Jika Ya, jarak antar siswa 1,5 meter
o Ya
o Tidak
12. Pembelajaran berlangsung:
□ Sesuai RPP
□ Menggunakan media pembelajaran
□ Model/metode pembelajaran aktif
13. Pada akhir pembelajaran, hal yang dilakukan guru:
□ Kesimpulan bersama (guru dan siswa)
□ Penilaian
□ Tindak lanjut
14. Setelah pembelajaran usai, siswa melakukan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS):
o Ya
o Tidak
15. Siswa berpamitan dengan tidak bersentuhan
o Ya
o Tidak
16. Siswa keluar kelas satu persatu dengan tetap menjaga jarak
o Ya
o Tidak
D. KOMPETENSI LULUSAN/SISWA
Tujuan: untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran disekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah.
Indikator Kompetensi Lulusan:
1. Sikap siswa dalam lingkungan sekolah |
2. Budaya membaca |
3. Budaya menulis |
4. Usaha siswa dalam mendapatkan informasi |
5. Cara siswa berpendapat |
6. Prestasi yang dihasilkan siswa didalam lingkup ilmu pengetahuan |
7. Prestasi yang dihasilkan siswa didalam lingkup maupun minat dan bakat |
8. Pola pikir siswa 9. Budaya gotong royong dan pasrtisipasi masyarakat dalam mendukung program yang ada disekolah |
10. Pemahaman siswa dalam mengikuti proses pembelajaran
|
Sikap Peserta Didik selama BDR
1. Sikap yang ditunjukkan oleh peserta didik selama proses pembelajaran BDR:
* selalu memakai seragam sekolah/berpakaian sopan
* berkata sopan
* selalu mengikuti pembelajaran
* selalu mengerjakan tugas yang diberikan guru
* lainnya, sebutkan ….
2. Apakah peserta didik hadir tepat waktu mengikuti pembelajaran?
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya:
* Koneksi internet tidak stabil
* Tidak ada koneksi internet
* Tidak mengetahui jadwal pembelajaran daring/luring
* Lainnya, tuliskan …………………………………………………………………….
3. Apakah peserta didik mengumpulkan tugas tepat pada waktunya?
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya:
* Waktu penyelesaian tugas terlalu singkat
* Tidak paham dengan tugas yang diberikan
* Tidak mendapatkan bimbingan saat mengerjakan tugas
* Malas
* Tugas menumpuk, karena semua guru memberikan tugas
* Lainnya, tuliskan …………..
4. Cara siswa menyampaikan pendapat :
* Siswa mengemukakan pendapat dengan sopan
* Pendapat yang diberikan, sesuai dengan materi yang sedang di bahas
* Menghargai pendapat siswa lain
Budaya Membaca
5. Apakah peserta didik menunjukkan kegemaran membaca modul, buku pelajaran, buku fiksi dan lain-lain (literasi)
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya:
* Tidak ada modul
* Tidak ada buku pelajaran
* Tidak ada buku fiksi
* Lainnya, sebutkan
Budaya Menulis
6. Apakah peserta didik menunjukkan kegemaran membaca modul, buku pelajaran, buku fiksi dan lain-lain (literasi)?
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya:
* Sekolah tidak melakukan bimbingan
* Sekolah tidak memfasilitasi
* Sekolah tidak mempublikasikan
* Lainnya, sebutkan ….
Usaha Siswa dalam Mendapatkan Informasi
7. Usaha apa yang dilakukan peserta didik untuk mendapatkan berbagai informasi :
ð Mengakses internet
ð Membaca buku pelajaran
ð Lainnya (tuliskan) :
……………………………..............................................
8. Sebutkan sumber belajar yang digunakan oleh peserta didik ....
ð Internet
ð Lingkungan
ð Buku dan modul
ð Lainnya, tuliskan ……….
Prestasi yang dihasilkan siswa dalam lingkup ilmu pengetahuan
9. Apakah peserta didik ada yang berhasil menjuarai lomba OSN tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, dan nasional (tahun 2020)
o Ya
o Tidak
10. Berapa persentase peserta didik yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri (khusus lulusan SMA dan SMK) (tahun 2020)?
o 0 – 25%
o 26% – 50 %
o 51% – 75 %
o 76 % - 100 %
11. Berapa persentase lulusan yang diterima di dunia usaha dan industri (khusus lulusan SMK) (tahun 2020)
o 0 – 25%
o 26% – 50 %
o 51% – 75 %
o 76 % - 100 %
12. Apakah satuan pendidikan menerapkan penilaian dan pembelajaran HOTS?
o ya
o tidak
Prestasi yang dihasilkan siswa dalam lingkup minat dan bakat
13. Apakah peserta didik ada yang berhasil menjuarai lomba kesenian tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, dan nasional (tahun 2020)?
o Ya
o Tidak
14. Apakah peserta didik ada yang berhasil menjuarai lomba olahraga tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, dan nasional?
o Ya
o Tidak
Pola Pikir Siswa
15. Kegiatan BDR yang telah dilaksanakan, apakah memberikan pengalaman kepada peserta didik ?
o Ya
o Tidak
16. Apakah kegiatan belajar dari rumah memberikan pengalaman belajar meningkatkan keterampilan berfikir peserta didik ?
o Ya
o Tidak
17. Apakah keterampilan berfikir yang diimplementasikan melalui belajar dari rumah?
ð Kritis dan pemecahan masalah
ð Kreatif dan inovatif
ð Kolaboratif
ð Komunikatif
Pemahaman Siswa dalam Mengikuti Pembelajaran
18. Apakah peserta didik memahami tujuan pembelajaran?
o Ya
o Tidak
Jika tidak, penyebabnya ….
ð Guru tidak melaksanakan pembelajaran
ð Guru tidak memberi tugas pada peserta didik
ð Guru tidak memeriksa tugas peserta didik
ð Sekolah tidak memantau proses pembelajaran
ð Lainnya, tuliskan ….
Memastikan hasil belajar peserta didik selama BDR diberi umpan balik yang bersifat kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi skor/nilai kuantitatif
19. Apakah hasil belajar peserta didik dinilai serta diberi umpan balik?
o Ya
o Tidak
Jika ya, dalam bentuk apa. Tuliskan ….
Jika tidak, penyebabnya:
ð Sekolah tidak memeriksa hasil kerja siswa
ð Sekolah tidak memberikan tugas selama BDR
ð Guru tidak memeriksa hasil kerja siswa
ð Lainnya, tuliskan ….
Budaya gotong royong dan partsisipasi masyarakat dalam mendukung program yang ada di sekolah
20. Apakah sekolah melibatkan masyarakat dalam pelaksanaan program sekolah?
o Ya
o Tidak
JIka ya, keterlibatan masyarakat dalam bentuk
ð Sebagai narasumber dalam kegiatan ekstra kulikuler
ð Sebagai narasumber dalam kegiatan pembelajaran di sekolah
ð Memfasilitasi kelancaran kegiatan siswa untuk meningkatkan kompetensinya
ð Lainnya, tuliskan
Jika tidak, berikan alasan …………………………………………………………………………………………
0 Response to " "
Posting Komentar